Rabu, Maret 21, 2012

Jangan Buat Ayahmu IRI!!!

Ayah:: aku tidak tahu ada apa dengan kalian anak-anak, kalian selalu bercerita pada ibumu tentang segala 
hal. kalian tidak pernah memberitahukan kepadaku tentang apapun, kalian selalu menghubungi dia (ibu) lewat telepon. aku mengangkat teleponnya, dan aku bilang 'halo', kalian bilang 'hai ayah, ibu ada?

Anak:: tidak seburuk itu, hanya saja dengan ibu jadi lebih mudah bercerita. dan ayah selalu terlau khawatir. jika sesuatu tidak berjalan sempurna.

Ayah:: tidak, itu tidak benar

Anak:: kita hanya bisa mengobrol dengan ibu

Ayah:: tapi kamu tidak bisa mengobrol denganku

Anak:: ibu seorang pendengar yang baik, dan ayah seorang pembicara yang baik

Ayah:: jadi itu bagus, kita membuat tim yang bagus

Anak:: yeaahh..

Itu adalah beberapa dialog yang diambil dari film Everybody’s Fine, hmmm kalian tahu apa yang nela fikirkan tentang dialog diatas?? Nela merasa ada rasa “iri” pada hati seorang ayah terhadap sikap anak-anaknya, yang memperlakukan dia berbeda dengan apa yang dilakukan anak-anaknya kepada isrtinya (ibu). Kenapa begitu?? Sampai-sampai seorang anak akan lebih jujur bila berbicara kepada ibunya dari pada dengan ayahnya. Kenapa??? Kenapa seorang anak lebih merasa takut mengecewakan ayahnya dibanding ibunya? Kenapa??.

Apakah kalian juga sependapat dengan nela??  Mungkinkah ini karena seorang (ayah) kurang piawai dalam mengungkapkan rasa sayang terhadap anak-anaknya? Mungkinkah karena ayah lebih sulit untuk dipeluk dibandingkan dengan ibu yang hampir setiap saat berada dekat dengan anak-anaknya, dibandingkan seorang ayah yang sibuk bekerja (padahal ini demi anak juga loh..)? atau mungkin… mungkin.. dan mungkin…. Entah lah…

Apakah kalian sadar, betapa sakit hati seorang ayah bila anak-anaknya bertindak PILIH KASIH seperti ini!. Apakah kalian sadar bahwa sebenarnya rasa sayang seorang ayah dengan seorang ibu tiada bedanya!. Apakah kalian sadar bahwa seorang ayah juga akan sangat merindukan anak-anaknya bila ia jauh darinya? Apakah kalian sadar bahwa semua kerja kerasnya dipersembahkan hanya untuk kalian, untuk keluarganya?? coba renungkan, begitu TIDAK ADILnya kita terhadap seorang ayah!!.

Coba kalian bayangkan, seorang ayah rela pergi jauh sekali. Bukan hanya luar kota, tapi sampe luar negri hanya untuk mengunjungi  keempat anaknya yang sangat dia rindukan(keempat anaknya tinggal di kota dan Negara yang berbeda-beda). Itu akibat rasa rindunya sudah tidak bisa lagi dibendung atau ditahan. Padahal keadaannya sedang tidak sehat. Tapi demi demi demi bisa melihat anak-anaknya apapu itu, sesulit apapun itu dia lakukan. Meski nyawa yang jadi taruhannya. Look!!!! Look!! He love love love you so much!!! (ini cerita dari film tersebut).

Gimana? Apakah kalian masih mau bersikap PILIH KASIH terhadap ayah kalian??...
Kalau dibandingkan dengan kehidupan nyata dalam keluarga nela, ini sangat berbanding terbalik. Nela sangat dekat dengan bapak (read: ayah) nela. Mau curhat tentang apapun baik itu tentang teman, pacar, kehidupan, masa depan, everything deh nela sampaikan, nela ceritakan baik itu sama mama maupun sama bapa. Yaa memang ada bedanya cerita sama mama atau sama bapa. Kalo sama mama biasanya lebih dengan perasaan, lembut, tapi kurang tegas :p. kalau sama bapa itu lebih serius dan tegas. Tapi itu lah yang membuat menjadi lebih sempurna dan saling melengkapi.  Tapi perbedaan itu tidak membuat nela harus pilih-pilih mau menceritakan keluhan nela pada siapa. Kalo ada mama dirumah kebetulan bapa engga ada dirumah, yaa berarti sama mama ceritanya. Dan begitu pula sebaiknya J.
So, mulailah merubah cara pandang kalia terhadap ayah kalian, dia sama seperti ibumu yang menyayangimu, mengasihimu, dan mencintaimu.



Salam manis

Nela Mulsifa


0 komentar:

Posting Komentar

luvne.com resepkuekeringku.com desainrumahnya.com yayasanbabysitterku.com

Copyright © Nela Mulsifa | Design by Anders Noren

Up ↑